BREAKING

Sabtu, 15 Oktober 2016

MA’HAD DARUL QUR’AN WAL IRSYAD WONOSARI "Integrasikan Mutiara Keilmuan Pesantren dengan Pendidikan Formal"

Oleh : Charismanto*

           
  
Gunungkidul. Tatkala menyebut salah satu daerah di DIY ini tentu akan terbesit dalam benak kita mengenai daerah yang kering dan tandus. Begitu pula masyarakatnya yang mungkin masih bisa dikatakan tertinggal di banding daerah lain di Provinsi DIY. Namun siapa sangka jika di Negeri Diatas Awan ini terdapat satu mutiara terpendam, pondok pesantren yang masih memegang teguh akidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah dengan menyematkan semangat perjuangan nahdliyin di dalam diri setiap santrinya.

Senin, 03 Oktober 2016

Pendidikan Pesantren, Pendidikan Unggul Pembentuk Karakter Bangsa


Lain ladang lain belalang, lain lubuk lain pula ikan, pepatah itulah yang menjadi kalimat pembuka tausyiah Simbah Kyai Salimi di masjid Ponpes Al Luqmaniyyah. Dalam kesempatan itu, beliau memberikan banyak nasehat kepada para santri. Tema yang disampaikan beliau adalah tentang perbedaan pendidikan di pondok pesantren dengan pendidikan di luar pesantren. Sungguh sangat jauh beda antara pendidikan di pesantren dan di luar pesantren. Pendidikan di pesantren selain memberikan materi dan ilmu pengetahuan, juga pendidikan yang diberikan dapat menjadikan santri mengenal dan semakin dekat dengan Allah.  Berbeda dengan pendidikan di luar pesantren yang pada umumnya hanya memberikan pelajaran tentang dunia tanpa menekankan pendidikan agama yang dapat mendekatkan diri kepada Allah tadi, bahkan  menjadikan lupa akan urusan akhirat.
 
Copyright © 2013 PUJAKESUMA BLOGGER
Design by FBTemplates | BTT