Pada setiap waktu mempunyai ceritanya sendiri. Di setiap tempat pun terdapat
kisah tersembunyi. Tergantung siapa dan apa yang dilakukannya. Termasuk dengan
sedikit mengenai ceritaku ini. Pada setiap tempat dan waktu yang aku lalui
tentu berbeda satu sama lainnya. Dari banyak tempat dan waktu itu, aku akan
sedikit menceritakan tentang dua tempat yang (menurutku) begitu unik dan luar
biasa. Yah, dimensi ruang itu adalah PESANTREN, sedangkan dimensi waktunya
adalah DULU dan KINI.
Kamis, 19 Mei 2016
Senin, 21 Maret 2016
Buah Manis Pengabdian Santri Ndalem*
Saking lelahnya, Ridho tertidur kembali. Lima belas menit kemudian ia terbangun. Jarum jam dinding sudah menunjukkan pukul tujuh kurang sepuluh menit. Ia hampir lupa jika hari senin ada jadwal kuliah jam tujuh tepat. Secepat kilat ia menyambar handuk yang sudah ia siapkan tadi. Setelah mandi, berdandan seadanya lalu ia menuju parkiran dan mengayuh sepeda tua pemberian pamannya dari kampung. Dengan sepeda itulah ia menuju kampus. Jarak dari pondok menuju kampus sekitar 4 km, bila ditempuh menggunakan sepeda biasanya sekitar lima belas menit. Memang tak terlalu jauh. Namun kondisi jalanan yang biasanya macet membuat perjalanan sedikit terganggu.
Jumat, 04 Maret 2016
Langganan:
Postingan (Atom)